Bilangan Kompleks III : Bentuk Polar dan Eksponensial Bilangan Kompleks - Materi, Contoh Soal, dan Latihan Soal
Pada post kali ini, ghin's blog akan melanjutkan bahasan sebelumnya yaitu mengenai bilangan kompleks. Bagi kalian yang belum baca post sebelumnya, kalian bisa buka link berikut ini.
Langsung saja kita lanjut bahasan bilangan kompleks bagian 3, Selamat membaca!
Pada post sebelumnya telah dijelaskan bentuk kartesian bilangan kompleks, maka sekarang kita akan lanjutkan 2 (dua) bentuk penyajian bilangan kompleks yaitu bentuk polar dan bentuk eksponensial.
b. Bentuk Polar (Kutub)
Bilangan kompleks dapat direpresentasikan dalam bentuk polar (kutub) yang dinyatakan dalam suatu jarak (r) dan titik polar θ yaitu z = (r,θ) [1]. Gambaran geometrisnya dapat dilihat pada gambar 1 berikut ini.
Berdasarkan gambar 1 diatas, terdapat hubungan sederhana antara bentuk koordinat kutub dengan bentuk kartesian (rectangular) (x,y) :
Sehingga,
z = (r,θ)
z = x + yi = r cos θ + (r sin θ)i = r(cos θ + i sin θ) = r cis θ = r∠θ
Dimana,
r = |z| = Modulus = ,
θ = argumen dari z yang ditulis dengan arg (z) = arc tan y/x
Sekawan dari z adalah sebagai berikut
c. Bentuk Eksponensial
Selain bentuk kartesius dan polar, bilangan kompleks dapat direpresentasikan dalam bentuk eksponensial. Bentuk esponensial ini menggunakan rumus euler dimana
Berikut fungsi trigonometri dalam fungsi eksponensial.
Sehingga merupakan bentuk eksponen dari bilangan kompleks z. Penggunaan bentuk eksponensial tersebut menggunakan sudut yang diukur dalam radian, bukan derajat.
Sekawan dari z bentuk eksponen adalah sebagai berikut
Contoh!
Nyatakan modulus dan argumen bilangan kompleks , kemudian cari nilai nyata/real dan imajiner!
➡ Modulus : 9, Argumen : π/3
Nyatakan modulus dan argumen bilangan kompleks , kemudian cari nilai nyata/real dan imajiner!
➡ Modulus : 9, Argumen : π/3
Ingat bahwa
= 9 cos π/3 + (9 sin π/3)i
Real/Nyata = 9 cos π/3 = 9 cos 60° = 4.5
Imajiner = 9 sin π/3 = 9 sin 60° = 7.79
CONTOH SOAL KONVERSI BILANGAN KOMPLEKS
Setelah penjelasan mengenai bentuk - bentuk penulisan atau penyajian bilangan kompleks diatas, berikut ini akan dijelaskan contoh soal konversi bilangan kompleks.
1. BENTUK KARTESIAN ⇋ BENTUK POLAR
Ubahlah bentuk kartesian z = 3 + 3i ke bentuk polar!
r = |z| = = =
θ = Arg z = arc tan y/x = arc tan 3/3 = 45°
z = r (cos θ + i sin θ)
= (cos (45° + i sin 45°)
= cis 45°
= ∠ 45°
Ubahlah bentuk polar z = ∠ 45° ke bentuk kartesian!
Diketahui : r = , θ = 45°
z = r (cos θ + i sin θ)
= (cos 45° + i sin 45°)
= (0.71 + 0.71i)
= 3.01 + 3.01i
= 3 + 3i
2. BENTUK KARTESIAN ⇋ BENTUK EKSPONENSIAL
Ubahlah bentuk kartesian z = 3 + 3i ke bentuk eksponensial!
r = |z| = = =
θ = Arg z = arc tan y/x = arc tan 3/3 = 45° = 1/4π
Ubahlah bentuk eksponensial ke bentuk kartesian!
Diketahui : r = , θ = 1/4π = 45°
z = r (cos θ + i sin θ)
= (cos 45° + i sin 45°)
= (0.71 + 0.71i)
= 3.01 + 3.01i
= 3 + 3i
3. BENTUK POLAR ⇋ BENTUK EKSPONENSIAL
Ubahlah bentuk polar z = ∠ 45° ke bentuk eksponensial!
Diketahui : r = , θ = 45° = 1/4π
Ubahlah bentuk eksponensial ke bentuk polar!Diketahui : r = , θ = 1/4π = 45°
z = r (cos θ + i sin θ)
= (cos 45° + i sin 45°)
= cis 45°
= ∠ 45°
CONTOH SOAL OPERASI ARITMATIK BILANGAN KOMPLEKS
a. Bentuk Kartesian
Hitunglah z1 + z2 , bila z1 = 5 + 2i dan z2 = 1 + 6i
z1 + z2 = (5+2i) + (1+6i)
= (5+1) + (2+6)i
= 6+8i
b. Bentuk Polar
Hitunglah z1 + z2 , bila z1 = 5.39 ∠ 21.8° dan z2 = 6.08 ∠ 80.5°
Diketahui : r1 = 5.39, r2 = 6.08, θ1 = 21.8°, θ2 = 80.5°
z1 = r1 (cos θ1 + i sin θ1)
= 5.39 (cos 21.8° + i sin 21.8°)
= 5.39 (0.93 + 0.37i)
= 5.01 + 1.99i atau dibulatkan
= 5 + 2i
z2 = r2 (cos θ2 + i sin θ2)
= 6.08 (cos 80.5° + i sin 80.5°)
= 6.08 (0.17 + 0.99i)
= 1.03 + 6.02i atau dibulatkan
= 1 + 6i
z1 + z2 = (5+2i) + (1+6i)
= (5+1) + (2+6)i
= 6+8i
c. Bentuk Eksponensial
Hitunglah z1 + z2 , bila dan
Diketahui : r1 = , r2 = , θ1 = 1/4π = 45°, θ2 = 1/6π = 30°
z1 = r1 (cos θ1 + i sin θ1)
= (cos 45° + i sin 45°)
= (0.71 + 0.71i)
= 3.01 + 3.01i atau dibulatkan
= 3 + 3i
z2 = r2 (cos θ2 + i sin θ2)
= (cos 30° + i sin 30°)
= (0.87 + 0.5i)
= 3.01 + atau dibulatkan
= 3 +
z1 + z2 = (3 + 3i) + (3 + )
= (3+3) + (3+)i
= 6 + 4,73i atau dibulatkan
= 6 + 5i
2. PERKALIAN
a. Bentuk Kartesian
Hitunglah z1 x z2 , bila z1 = 5 + 2i dan z2 = 1 + 6i
z1 x z2 = (5+2i)(1+6i)
= (5.1 + 5.6i + 2i.1 + 2i.6i)
= (5 + 12(-1)) + (30 + 2)i
= -7 + 32i
b. Bentuk Polar
Hitunglah z1 x z2 , bila z1 = 5.39 ∠ 21.8° dan z2 = 6.08 ∠ 80.5°
z1 x z2 = (5.39 ∠ 21.8°)(6.08 ∠ 80.5°)
= (5.39)(6.08) ∠ (21.8°+80.5°)
= 32.77 ∠ 102.3°
c. Bentuk Eksponensial
Hitunglah z1 x z2 , bila dan
z1 x z2 = ()()
= ( x )
=
3. PEMBAGIAN
a. Bentuk Kartesian
Hitunglah z1/z2 , bila z1 = 5 + 2i dan z2 = 1 + 6i
= 0.46 - 0.76i
b. Bentuk Polar
Hitunglah z1/z2 , bila z1 = 5.39 ∠ 21.8° dan z2 = 6.08 ∠ 80.5°
z1/z2 = (5.39 ∠ 21.8°) / (6.08 ∠ 80.5°)
= (5.39/6.08) ∠ (21.8°-80.5°)
= 0.87 ∠ -58.7°
c. Bentuk Eksponensial
Hitunglah z1/z2 , bila dan
z1/z2 = () / ()
= (/ )
=
LATIHAN SOAL BILANGAN KOMPLEKS
Setelah mempelajari contoh soal diatas, waktunya menguji kalian dengan mengerjakan latihan soal berikut ini. Selamat mengerjakan!
Nyatakan bilangan kompleks berikut ini dalam bentuk [r,θ] dan eksponensial
a.
b.
Nyatakan bilangan kompleks berikut ini dalam bentuk kartesian dan eksponensial
a. [9, π/3]
b. [-1/2, -3π/4]
Nyatakan bilangan kompleks berikut ini dalam bentuk kartesian dan polar
a.
b.
Setelah mempelajari beberapa materi bilangan kompleks mengenai bentuk - bentuk bilangan kompleks hingga latihan soal diatas, semoga dapat dipahami dan lancar dalam mengerjakan soal bilangan kompleks. Kalian bisa comment dibawah bila mengalami kesulitan dalam memahami materi atau mengerjakan latihan soal diatas.
Untuk post bilangan kompleks bagian 3 saya akhiri sampai disini. Silahkan klik link berikut ini untuk mendapatkan materi bilangan kompleks lainnya.
Untuk mengetahui aplikasi dari bilangan kompleks, bisa dibaca : Variabel Kompleks : Aplikasi Bilangan Kompleks - Analisis Sinyal [PAPER]
Thank you and see you in the next post! :)
Sumber :
[1] http://repository.ut.ac.id/3865/1/MATA4322-M1.pdf
[2] https://teknik.uma.ac.id/wp-content/uploads/2019/07/46.pdf
[3]https://www.mathcentre.ac.uk/resources/Engineering%20maths%20first%20aid%20kit/latexsource%20and%20diagrams/7_7.pdf
[4] http://repository.uki.ac.id/6092/1/VARIABELKOMPLEKS.pdf
[5] https://www.cimt.org.uk/projects/mepres/alevel/fpure_ch3.pdf
[6]https://www.ncl.ac.uk/webtemplate/ask-assets/external/maths resources/images/Expo_form_complx_num.pdf
Comments
Post a Comment